Sistem speaker - perangkat khusus untuk mereproduksi suara - dapat berupa pita lebar (dengan satu kepala) dan multiband (dua atau lebih kepala). Perangkat ini adalah panel - desain akustik dan kepala pemancar bawaan (biasanya dapat dipindahkan). Di pengeras suara yang terhubung, semua kepala diaktifkan oleh satu amplifier, setelah filter crossover khusus di dalamnya, mereka masing-masing menerima sinyalnya sendiri.
instruksi
Langkah 1
Sistem akustik bersifat pasif (emitor + crossover) dan aktif (juga mengandung power amplifier). Yang aktif lebih sering digunakan untuk komputer, terdengar di tempat konser kecil, bar disko, di studio. Yang pasif digunakan secara komersial untuk dekorasi liburan dan di tempat-tempat besar.
Langkah 2
Periksa diagram koneksi yang disertakan dengan amplifier / receiver Anda. Luangkan waktu Anda, terutama jika Anda menghubungkan sistem untuk pertama kalinya, karena tindakan yang salah dan tergesa-gesa dapat menyebabkan korsleting di sirkuit beban penguat / penerima dan menyebabkan kegagalannya.
Langkah 3
Ada tiga jenis koneksi: luar, tersembunyi, nirkabel. Untuk penggunaan di luar ruangan, disarankan untuk menghubungkan amplifier ke speaker sesingkat mungkin. Lepaskan ujung kabel untuk menghubungkan.
Langkah 4
Lepaskan terminal, masukkan kabel ke dalam lubang, lalu kencangkan terminal dengan erat. Colokan pisang juga bisa digunakan.
Langkah 5
Periksa koneksi kutub yang benar. Kutub "-" dari kedua speaker harus dihubungkan ke terminal (-) amplifier. Hubungkan kutub dengan "+" dengan cara yang sama. Apalagi kutub harus dipilih terlebih dahulu, biasanya kabel merah dipilih sebagai positif.
Langkah 6
Setelah penyambungan, pastikan semua konduktor tertutup rapi dengan heat shrink, serta kontak konduktor dengan panel amplifier/receiver. Uji speaker dengan daya rendah.