Microsoft sedang bersiap untuk merilis penemuan barunya segera. Teknologi yang dipatenkan akan digunakan untuk merekam peristiwa dalam kehidupan pengguna, tetapi secara teoritis juga dapat digunakan untuk memata-matai orang.
Sebagai aturan, proses perekaman video memerlukan sejumlah tindakan khusus dari seseorang: perlu untuk memilih sudut pengambilan gambar dan menekan tombol yang diinginkan. Teknologi Life Streaming yang baru tidak memerlukan upaya tambahan dari pemiliknya. Perangkat untuk merekam kehidupan akan terus merekam peristiwa yang terjadi dengan pengguna dalam bentuk konten audio dan video. Informasi tentang pengalaman hidup dapat dibagikan secara real time - sehingga orang-orang terkasih dapat mengalami momen-momen seru bersama dengan pemilik Life Streaming. Berkat gadget, dimungkinkan untuk membuat blog dalam format "umpan langsung". Selain itu, semua informasi disimpan dalam memori gadget, dan pengguna dapat dengan mudah melihat rekaman yang dibuat beberapa tahun yang lalu, atau mentransfernya ke perangkat Life Streaming serupa ke pengguna lain.
Menurut deskripsi Microsoft, perangkat untuk merekam kehidupan akan mencakup prosesor, memori, kamera video digital, yang akan merekam apa yang terjadi, mikrofon, dan antarmuka jaringan.
Sepintas, teknologi Life Streaming berguna dan cukup aman, tetapi banyak yang percaya bahwa di masa depan itu akan menjadi alat yang sangat baik untuk pengawasan total terhadap tindakan orang dan lingkungannya. Menurut deskripsi perangkat, data pengguna juga akan dikirim ke server, yang akan membuat sistem sangat nyaman untuk memantau pengguna.
Life Streaming bukan satu-satunya teknologi yang dicurigai memata-matai orang. Google sedang mengembangkan "kacamata pintar" yang juga akan merekam setiap langkah pemiliknya. Apple juga berencana membuat perangkat serupa. Belum diketahui kapan Life Streaming akan mulai dijual, tetapi teknologinya telah berhasil mendapatkan banyak lawan.