Siapa yang tidak ingin memiliki setidaknya beberapa foto yang sangat indah di album foto mereka? Atau bahkan mungkin menempatkan beberapa dari mereka di dinding dalam bingkai. Dalam hal ini, pergi ke fotografer. Dan jika Anda ingin mengambil gambar profesional sendiri, maka Anda harus mempelajari beberapa aturan sederhana. Pelajari teorinya dan mulailah berlatih.
instruksi
Langkah 1
Ada orang yang mengatakan bahwa Anda tidak perlu kamera yang bagus untuk mengambil gambar yang bagus. Hampir cukup kamera ponsel Anda. Omong kosong. Jika Anda ingin mengambil foto profesional, belilah kamera yang bagus. Tidak ada tempat sabun dan tidak ada ponsel yang dapat melakukan semua hal yang dapat dilakukan oleh DSLR yang baik. DSLR dibagi menjadi dua tingkatan: amatir dan profesional. Peluang profesional memiliki lebih banyak, tetapi juga lebih mahal. Lebih baik memulai dengan kamera amatir dan secara bertahap beralih ke kamera kelas atas. Untuk memilih kamera Anda, Anda harus membaca kembali segunung informasi, melihat ratusan gambar, mencari ulasan dan peringkat.
Langkah 2
Pilihan kamera juga dapat bergantung pada genre di mana Anda ingin bekerja. Beberapa perangkat diasah untuk pemotretan studio, dan beberapa untuk reportase. Oleh karena itu, Anda perlu membiasakan diri dengan karakteristik teknis berbagai kamera. Hal yang sama berlaku untuk pilihan optik. Parameter seperti panjang fokus, rasio aperture, stabilisasi juga bergantung pada apa yang akan Anda bidik dan dalam kondisi apa. Selain itu, genre tertentu mungkin memerlukan aksesori khusus. Misalnya, untuk potret Anda memerlukan lampu kilat, payung, dan reflektor, tetapi untuk fotografi malam dan fotografi lanskap, Anda pasti membutuhkan tripod.
Langkah 3
Biasakan diri Anda, atau lebih baik, pelajari teorinya dengan baik. Ketahui apa itu bukaan, bukaan, kecepatan rana, pencahayaan, sensitivitas cahaya, dll. hanya perlu. Pilihan ideal adalah mempelajari teori dan terus-menerus memperkuatnya dalam praktik.
Langkah 4
Hal penting lainnya adalah sudut yang benar. Anda dapat mengambil gambar seorang wanita sehingga dia segera berlari ke ahli bedah plastik. Dan Anda bisa membuat wanita cantik langsing dari donat. Saat memotret potret, jangan memotret dari atas, agar tidak mendistorsi gambar. Memotret dari bawah juga hanya digunakan bila perlu untuk menciptakan efek tertentu (misalnya, untuk memanjangkan kaki).
Langkah 5
Sedangkan untuk pencahayaan. Jangan pernah mengarahkan flash atau cahaya lain ke dahi korban. Wajah di gambar akan rata, cemberut, cemberut, bengkok (ingat perasaan saat matahari membutakan mata). Untuk alasan ini, lebih baik tidak menggunakan blitz internal, melainkan membeli blitz eksternal atau kit lampu blitz.
Langkah 6
Memotret dalam cahaya alami juga memerlukan aturan ini. Jangan letakkan model menghadap matahari. Lebih baik gunakan matahari sebagai sumber cahaya latar (backlighting) dan menyinari wajah Anda dengan flash atau reflektor. Gambar yang sangat indah dapat diambil pada pagi atau sore hari, saat matahari sedang rendah dan bayangannya sangat panjang dan indah. Fitur penting lainnya dari cahaya. Ini bisa menjadi keras, menghasilkan bayangan yang lebih tajam dan lebih dalam. Atau mungkin lembut, maka bayangannya akan lebih lembut. Keduanya dapat berhasil digunakan dalam fotografi dan mendapatkan bidikan profesional yang luar biasa.