Di area penerimaan sinyal televisi yang tidak pasti, pengguna harus mengambil tindakan sendiri untuk meningkatkan kualitas suara dan gambar. Salah satu solusi yang mungkin untuk masalah ini adalah penggunaan penguat antena. Dalam kondisi penerimaan jarak jauh, perangkat semacam itu dalam banyak kasus mengarah pada peningkatan kualitas gambar yang signifikan. Saat memilih penguat antena, penting untuk mengetahui kemampuan dan prinsip operasinya.
instruksi
Langkah 1
Untuk penerimaan sinyal televisi yang andal, amplifier harus dipasang pada jarak sedekat mungkin dengan antena penerima. Dalam hal ini, daya harus disuplai melalui kabel koaksial pengumpan melalui isolasi yang sesuai.
Langkah 2
Pastikan penguat antena memiliki kemampuan untuk menghubungkan adaptor (power supply) dengan daya hingga 10 watt. Ini sangat penting saat menghubungkan amplifier ke perangkat televisi yang diimpor.
Langkah 3
Perhatikan perolehan perangkat. Dengan panjang kabel rata-rata hingga 25 m, dengan mempertimbangkan kemungkinan kerugian dan redaman sinyal, Anda harus memilih perangkat dengan penguatan 25-35 dB. Jika penguatan terlalu tinggi, dan antena tidak cocok dengan kabel, akan ada riak padat di layar perangkat penerima.
Langkah 4
Cari tahu berapa tingkat kebisingan penguat antena. Karakteristik ini harus jauh lebih rendah daripada tingkat kebisingan penerima TV itu sendiri.
Langkah 5
Untuk menerima siaran dalam rentang meter, pilih penguat antena tipe UTDI-1, yang dirancang untuk 12 saluran. Ini memiliki catu daya 220V bawaan. Penguatan sinyal perangkat setidaknya 12 dB.
Langkah 6
Saat menggunakan penerima yang menyediakan siaran dalam rentang desimeter, pilih amplifier UHF khusus. Itu harus dipasang langsung di tiang antena TV. Dengan penguatan 14 dB, perangkat semacam itu dapat dengan percaya diri memperkuat sinyal dari 20 hingga 40 saluran.
Langkah 7
Salah satu parameter yang penting untuk penguatan sinyal adalah diameter isolasi kabel. Jika panjang pengumpan jatuh signifikan, gunakan kabel dengan diameter insulasi terbesar saat menghubungkan amplifier. Penguat antena memungkinkan penggunaan pengumpan panjang, yang jika tidak ada penguat akan menyebabkan pelemahan sinyal ke tingkat yang tidak memungkinkan penerimaan sinyal berkualitas tinggi.